
Chanelnusantara.com – Batam | Hingga saat ini, pemerintah kota Batam dalam hal ini Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dinilai belum mampu menuntaskan permasalahan penanganan sampah yang terjadi di kota Batam.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Penanganan sampah di kota Batam ini khususnya di Kecamatan Sagulung, sejauh ini dinilai belum tuntas, tampak masih banyak ditemukan tumpukan sampah yang berserakan di sepanjang sisi jalan komplek pemukiman warga.
Warga Sagulung, tepatnya warga perumahan Phoenix Garden kelurahan Sungai Langkai, Perumahan Permata Rabayu tahap 1, 2, Pondok Rabayu dan Permata Pondok Rabayu, Kelurahan Tembesi mengeluhkan keberadaan sampah yang menumpuk di sepanjang sisi jalan arah tempat tinggal mereka.
Pemandangan tumpukan sampah di sisi jalan yang mereka lalui setiap hari ini seakan-akan sudah menjadi hal yang biasa. Merasa tidak berdaya dan juga harus pasrah, warga saat melintas jalan tersebut harus siap menghirup bau menyengat dari tumpukan sampah ini.
“Kita bingung, dari mana dan siapa yang dengan sembarangan membuang sampah ini. Di tempat kami tinggal ada petugas yang mengangkut sampah ini. Ini pasti sampah kiriman dari luar kompleks pemukiman kami,” tegas Yanto warga Permata Rabayu.
“Kami berharap pemerintah Kota Batam ataupun Dinas Lingkungan Hidup segera dengan serius mengambil tindakan tepat untuk menuntaskan permasalahan sampah di sepanjang jalan pemukiman warga ini,” tambahnya.
Kenyataan sampah yang menumpuk di sejumlah sisi jalan ini secara akal sehat sudah tentu sangat mengganggu pemandangan dan juga berpotensi menimbulkan masalah kesehatan, namun para pelaku pembuang sampah ini tidak memikirkan hal tersebut.
“Kita berharap DLH peka terhadap masalah sampah ini, jika berbagai upaya telah dilakukan namun tidak berhasil, artinya upaya tersebut belum maksimal. Harusnya ada solusi ataupun tindakan yang lain yang harus dilakukan pemerintah mengatasi sampah ini,” ujar warga lainnya.
Terkait hal ini, Tutut selaku Ketua RT 006 RW 018 perumahan Phoenix Garden mengatakan sudah sering melaporkan hal ini kepada pihak Kelurahan Sagulung melalui Ketua RW,
dan juga melapor kepada anggota DPRD akan tetapi belum ada tindakan.
“Kita sudah melaporkan hal ini kepada pihak kelurahan dan juga anggota DPRD Batam namun belum ada tindakan,” ujarnya.
Lebih lanjut, Ketua RT 006 RW 018 ini berharap agar sampah-sampah tersebut segera diangkut dan di jalan tersebut dipasang lampu penerangan jalan dan jika diperlukan di lokasi sampah menumpuk tersebut ditempatkan petugas untuk berjaga bila saja ada yang membuang sampah sembarang.
“Kita berharap sampah tersebut segera diangkut dengan menggunakan alat berat, karena kalau dengan cara manual tidak akan sanggup. Lampu penerangan juga dipasang disana, karena kondisi gelap orang-orang yang tidak bertanggungjawab selalu buang sampah disana,” tegasnya.
“Bila diperlukan, ditempatkan petugas jaga disana, jika ada orang yang buang sampah langsung ditangkap dan diberikan sanksi tegas,” pungkasnya.
Namun terkait keluhan masyarakat ini, Camat Sagulung ketika dimintai tanggapannya melalui chat WhatsApp tidak berkenan memberikan tanggapan ataupun komentar atas keluhan warganya.
Sebagaimana diketahui, berbagai upaya dalam penanganan sampah ini telah dilakukan pemerintah, salah satunya menyampaikan pemahaman dampak sampah melalui sosialisasi kepada masyarakat.
Namun hal tersebut belum membuahkan hasil yang maksimal, dinamika membuang sampah secara sembarangan yang dilakukan oleh masyarakat juga menjadi kendala dalam penanganan sampah ini. | *