ChanelNusantara.com – Medan | Biro Hukum PBB DPD Sumut pimpinan Paul JJ Tambunan SH, MH, bersama Conny Rita Siahaan, SH, Bernat Pardosi SH, Christian P Sinaga SH, dampingi keluarga Tua Agus Siregar melaporkan oknum polri, Iptu SM, ke Propam Polda Sumatra Utara, pada Selasa, 7/6/2022.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Laporannya tertuang dalam surat tanda penerimaan laporan Bidang Propam Polda Sumut, nomor; STPL/56/VI/2022/Propam.
Adapun SM dilaporkan oleh keluarga Tua Agus Siregar disebabkan munculnya pemberitaan di beberapa media Online dan Surat Kabar, mengatakan Tua Agus Siregar merupakan DPO (Daftar pencarian orang) dari Polres Padang Lawas (Palas) dengan kasus melakukan pembunuhan yang berhasil ditangkap di Dairi, pada awal November 2021 silam.
Dijelaskan Paul JJ Tambunan SH, MH, bahwa dalam pemberitaan tersebut yang menjadi narasumber adalah oknum Iptu SM yang saat itu menjabat PLH Kasat Reskrim Polres Dairi, SM mengatakan Tua Agus Siregar pembunuh.
“Yang menjadi narasumber dalam pemberitaan media, yang mengatakan Tua Agus Siregar itu Pembunuh adalah oknum Iptu SM, saat itu dianya adalah PLH Kasat Reskrim Polres Dairi, makanya dialah yang dilaporkan keluarga Tua Agus Siregar, yang kami dampingi saat ini,” ungkap Paul JJ Tambunan SH.
Lebih lanjut, Paul menyayangkan pernyataan yang disampaikan oleh SM kepada wartawan yang mangatakan TAS seorang pembunuh.
“Kenapa lah harus dibilang pembunuh, kasusnya kan, diduga turut serta melakukan pembakaran mobil, kok dibilang pembunuh,” urai Paul JJ Tambunan, didepan Mako Propam Poldasu, Selasa(7/6/22).
Senada dengan Paul JJ, Isteri Tua Agus Siregar, Dermawati Marpaung, sangat menyayangkan munculnya pemberitaan tersebut. Dermawati mengatakan bahwa untuk pemberitaan itu, dia berserta keluarga besarnya, menginginkan nama baik suaminya dibersihkan. Karena menurutnya suaminya tidak ada melakukan Pembunuhan.
“Untuk pemberitaan tersebut, saya dan keluarga besar meminta agar nama baik suami saya dibersihkan” pinta Dermauli marpaung.
Dalam kesempatan tersebut, Dermawati juga meminta keadilan untuk suaminya, karena menurutnya pelaku yang sebenarnya bukanlah suaminya.
“Untuk pengadilan, berikanlah peradilan yang seadil-adilnya buat suamiku, karena pelaku yang sebenarnya-kan sampai sekarang tidak tertangkap. Dibuat di BAP suamiku DPO ada dua orang dan di video yang ditunjukkan di pengadilan, disitu yang menyiram pertalite sampai sekarang tidak dapat,” ungkapnya seraya menahan isak tangisnya. |Satria Sembiring.